Kajian Negosiasi Lintas Budaya Studi Kasus PT. Djarum
Abstract
ABSTRAK
Budaya dapat membuat proses negosiasi bisnis menjadi lebih mudah atau dapat mempersulit proses negosiasi bisnis. Proses komunikasi dalam negosiasi lintas budaya akan mempengaruhi keberhasilan PT Djarum dalam melakukan transaksi dengan stakeholder asing. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi proses negosiasi lintas budaya dan menganalisis peran pemahaman lintas budaya dalam proses negosiasi lintas budaya pada PT. Djarum. Pengumpulan data menggunakan metode systematic review sehingga sampel penelitian ini berjumlah 5 artikel. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan meta- analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi proses negosiasi lintas budaya yang dilakukan oleh PT. Djarum yaitu budaya, gaya negosiasi bisnis, time orientation, change tolerance dan relationship. Selain itu, Pemahaman lintas budaya memiliki peran dalam proses negosiasi bisnis yang dilakukan PT. Djarum.
Kata Kunci: Negosiasi lintas budaya, Meta-analysis
ABSTRACT
Culture can make the business negotiation process easier or it can complicate the business negotiation process. The communication process in cross-cultural negotiations will affect PT Djarum's success in conducting transactions with foreign stakeholders. The purpose of this study was to analyze the factors that influence the cross-cultural negotiation process and to analyze the role of cross-cultural understanding in the cross-cultural negotiation process at PT. Djarum. Data collection used a systematic review method so that the research sample consisted of 5 articles. Data analysis in this study uses meta-analysis. The results of the research show that the factors that influence the cross-cultural negotiation process carried out by PT. Djarum namely culture, business negotiation style, time orientation, change tolerance and relationships. In addition, cross-cultural understanding has a role in the business negotiation process conducted by PT. Djarum.
Key words: Cross-cultural negotiation, Meta-analysis